Metode perhitungan volume bulk bertujuan untuk mengetahui besar volume pada suatu reservoir. Volume bulk ditentukan dengan pembuatan peta kontur bawah permukaan dan peta isopach (peta ketebalan). Volume bulk sendiri merupakan salah satu komponen yang diperlukan dalam perhitungan cadangan gas dan minyak bumi. Pada umumnya, perhitungan volume bulk menggunakan metode analitis. metode ini dibagi menjadi 2 sesuai dengan konturnya, yaitu metode piramid dan metode trapezoid.
·
Metode Piramid
Metode perhitungan ini biasa digunakan apabila harga perbandingan antara kontur yang berurutan kurang atau sama dengan 0,5 atau (An+1)/(An) < 0,5. Secara matematis, metode ini dapat dituliskan sebagai berikut :
dengan,
VBi : Elemen antara garis kontur isopach yang berdekatan, masing-masing dengan luas An dan An+1 (acre-feet)
An : Luas daerah yang dikelilingi kontur n, terhitung terhitung dari kontur ke-0 (nol), kontur yang mempunyai ketebalan formasi nol (acre)
An+1 : Luas daerah yang dikelilingi oleh kontur ke- n+1 (acre)
h :
Interval kontur isopach (feet)
·
Metode Trapezoid
Metode perhitungan ini dapat digunakan apabila harga perbandingan antara luas kontur yang berurutan lebih dari 0,5 atau (An+1)/(An) > 0,5. Secara matematis, metode ini dapat dituliskan sebagai berikut :
Berikut adalah contoh tabel perhitungan volume bulk metode trapezoidal dan pyramidal :
Setelah mengetahui nilai volume bulk pada suatu zona, perhitungan cadangan hidrokarbon dapat dilanjutkan dengan menggunakan persamaan berikut :
Initial Gas In Place (IGIP)
Besarnya volume gas pada suatu reservoir sebelum produksi dapat diperkirakan dengan persamaan sebagai berikut :
dengan,
Vb : Volume bulk reservoir (acre-ft)
ϕ : Porositas rata – rata (%)
Sw : Kejenuhan air (%)
Besarnya volume minyak pada suatu reservoir sebelum produksi dapat diperkirakan dengan persamaan sebagai berikut :
dengan,
7758 : Faktor konversi dari acre.ft ke Barrels
Vb : Volume bulk reservoir (acre-feet)
ϕ : Porositas rata-rata (%)
Sw : Kejenuhan air (%)
Meskipun memiliki beberapa batasan, metode
volumetrik cadangan hidrokarbon masih merupakan metode yang umum digunakan
untuk mengestimasi cadangan hidrokarbon dalam lapangan minyak dan gas. Metode
ini dapat memberikan estimasi yang cukup akurat dan dapat membantu dalam
pengambilan keputusan investasi dan pengembangan lapangan.
No comments:
Post a Comment